Ratna S.H Serap Aspirasi Warga Sei Bedungun, Soroti Pendidikan Hingga Infrastruktur

TANJUNG REDEB, BorneoPost  – Anggota DPRD Kabupaten Berau, Ratna S.H, kembali turun langsung menyerap aspirasi masyarakat dalam agenda reses masa sidang II tahun 2025. Kali ini, reses digelar di Kelurahan Sei Bedungun, Kecamatan Tanjung Redeb, Senin (25/8/2025).

Puluhan warga tampak antusias menghadiri pertemuan tersebut. Dalam dialog yang berlangsung hangat, berbagai persoalan mendasar diungkapkan warga, mulai dari masalah pendidikan, infrastruktur lingkungan, hingga fasilitas penerangan jalan.

Sejumlah aspirasi yang mencuat di antaranya, adanya pungutan di sekolah yang dinilai membebani orangtua, usulan semenisasi dan perbaikan drainase lingkungan, serta permintaan program seragam gratis untuk anak sekolah. Selain itu, warga juga meminta agar meteran listrik yang jauh dari rumah dapat dipindahkan lebih dekat, pemasangan lampu jalan di gang-gang pemukiman, hingga persoalan beasiswa PIP (Program Indonesia Pintar) yang saat pencairan ternyata saldo di rekening kosong.

Menanggapi keluhan itu, Ratna menegaskan bahwa semua aspirasi yang disampaikan tidak akan berhenti hanya sebagai catatan, melainkan akan ia bawa ke forum resmi DPRD dan diteruskan ke instansi teknis terkait.

“Masalah pendidikan, baik pungutan di sekolah maupun program seragam gratis, akan saya sampaikan ke Dinas Pendidikan agar ada solusi yang berpihak kepada orangtua murid. Begitu juga terkait beasiswa PIP, kami akan berkoordinasi dengan pihak sekolah dan bank penyalur supaya hak-hak anak didik benar-benar sampai,” tegas Ratna.

Terkait usulan infrastruktur, Ratna juga menyatakan siap memperjuangkan semenisasi, drainase, dan penerangan jalan. Menurutnya, fasilitas dasar tersebut sangat penting bagi kenyamanan dan keselamatan masyarakat.

“Lampu jalan dan drainase itu kebutuhan nyata masyarakat. Saya akan mendorong agar pemerintah daerah segera mengalokasikan anggaran untuk hal ini,” tambahnya.

Di akhir reses, Ratna menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Sei Bedungun yang aktif menyuarakan kebutuhan lingkungannya. Ia berharap reses dapat menjadi jembatan komunikasi yang semakin memperkuat hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat.

“Harapan saya, aspirasi ini tidak hanya menjadi masukan bagi DPRD, tetapi juga menjadi dorongan bersama agar pembangunan di Berau bisa lebih merata, tepat sasaran, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga,” pungkas Ratna.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *