BERAU, BorneoPost – Wakil Bupati Berau, Gamalis, kembali menegaskan pentingnya percepatan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni tahun ini. Hal itu disampaikan dalam amanatnya kepada jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN), mengingat hingga pekan terakhir, serapan anggaran murni baru menyentuh angka 40 persen. Sabtu (27/9/2025).
Menurutnya, kondisi tersebut harus segera menjadi perhatian seluruh organisasi perangkat daerah (OPD). Pasalnya, APBD bukan sekadar angka dalam dokumen, melainkan instrumen penting untuk mendorong program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Mari berproses dan berprogres dengan baik di bidang program maupun keuangan. Segera realisasikan APBD untuk kesejahteraan masyarakat. Dari sisi manajerial, setiap langkah harus terencana dan terprogram,” tegas Gamalis. Saat dikonfirmasi via Telpon.
Ia mengingatkan bahwa saat ini telah memasuki masa perubahan anggaran, sehingga semakin krusial bagi perangkat daerah untuk menyelesaikan program yang sudah direncanakan sejak awal tahun. Menurutnya, penyerapan anggaran yang lambat hanya akan menghambat laju pembangunan daerah serta pencapaian target-target strategis.
“APBD adalah hak masyarakat. Jika lambat direalisasikan, maka masyarakat yang akan dirugikan karena manfaat pembangunan tidak bisa segera dirasakan,” ujarnya menambahkan.
Selain menyoroti masalah keuangan daerah, Gamalis juga menitipkan pesan penting tentang menjaga solidaritas di kalangan ASN. Ia menekankan bahwa persatuan dan kekompakan menjadi modal utama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
“Solidaritas dan persatuan adalah modal utama kita dalam bekerja. Mari kita jaga suasana yang aman, damai, dan sejahtera demi kemajuan Berau yang kita cintai,” katanya.
Gamalis menilai, keberhasilan pemerintah daerah bukan hanya diukur dari capaian fisik atau angka serapan anggaran, melainkan juga dari suasana kerja yang kondusif, harmonis, serta sinergi antara ASN dan masyarakat. Karena itu, ia berharap seluruh ASN dapat bekerja secara profesional, menjaga integritas, dan mengedepankan semangat kebersamaan.
Pesan Wakil Bupati ini menjadi pengingat bahwa percepatan realisasi anggaran harus berjalan seiring dengan penguatan manajemen pemerintahan dan kohesi sosial. Dengan demikian, Kabupaten Berau dapat terus bergerak maju, bukan hanya dalam aspek pembangunan infrastruktur, tetapi juga dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan sejahtera bagi seluruh warganya.
Arifin/Adv