TANJUNG REDEB,Borneo Post – Puluhan personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Berau, menggelar aksi bersih-bersih di Pasar Sanggam Adji Dilayas (PSAD). Kedatangan puluhan personil ini awalnya sempat membuat panik para pedagang.
Menurut Kasatpol PP Berau, Anang Saprani, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan rasa nyaman dan asri bagi para pedagang maupun pembeli di pasar tradisional tersebut. Dijelaskannya, awalnya para pedagang memang takut akan kedatangan Satpol PP, namun setelah diberikan arahan, malah pedagang ikut membantu membersihkan sampah tersebut.
“Tentu kami ingin, agar pasar ini bisa indah dan asri. Tidak kotor,” katanya.Selasa (12/9/2023)
Ia menambahkan, pasar dinilai menjadi aktivitas perekonomian yang padat di tengah masyarakat. Hal itu juga yang menyebabkan kebersihan fasilitas umum kerap diabaikan. Kondisi tersebut mendorong Satpol PP turun langsung melaksanakan kebersihan, seperti mengambil sampah-sampah yang berserakan, membersihkan gorong-gorong dan mensosialisasikan pentingnya kebersihan lingkungan.
“Inikan pusat ekonomi. Terus mau hari jadi Berau dan Tanjung Redeb juga, malu lah kalau diliat kotor,” tegasnya.
Lebih jauh mantan Camat Gunung Tabur, itu mengungkapkan, fasilitas umum lainnya juga akan menjadi sasaran kegiatan serupa. Bahkan nanti, pihaknya juga akan kolaborasi dan memohon kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Berau, untuk bareng-bareng bebersih.
“Pasar itu tempat terjadinya aktivitas masyarakat, baik ekonomi dan sebagainya, di sini terjadi.”
“Sehingga tentunya kesadaran-kesadaran masyarakat juga di tempat terjadinya aktivitas-aktivitas masyarakat yang tinggi, intensitasnya perlu disadarkan. Contoh, buang sampahnya, kebersihannya, ketertiban parkirnya, ketertiban-ketertiban yang lainnya memang perlu digugah, kemudian kita turun bareng-bareng dengan masyarakat,” jelas dia. (PiN)