BERAU, BorneoPost – Arahan Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, agar lomba perahu panjang tetap digelar dalam rangka Hari Jadi ke-72 Kabupaten Berau dan ke-215 Kota Tanjung Redeb, langsung ditindaklanjuti Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Berau.
Melalui Persatuan Olahraga Tradisional Indonesia (Portina), lomba yang selalu dinanti masyarakat pesisir itu dipastikan tetap masuk agenda resmi perayaan tahun ini.
Ketua Umum Portina Berau, Refliansyah, menyebutkan bahwa pihaknya sejak awal Januari sudah membahas skema pelaksanaan lomba perahu panjang. Ia menegaskan, Portina akan mengambil peran penuh dalam teknis lomba tersebut.
“Portina menaungi seluruh cabang olahraga tradisional, termasuk perahu panjang. Ini berbeda dengan dayung yang masuk ranah KONI,” ujarnya kepada BorneoPost
Menurutnya, hingga kini olahraga perahu panjang belum memiliki organisasi atau komunitas resmi yang terdaftar di bawah Kormi Berau maupun Portina. Hal ini berbeda dengan cabang olahraga tradisional lain, seperti panahan tradisional atau komunitas pemancing, yang telah memiliki kepengurusan.
Karena itu, Portina berencana membentuk koordinator perahu panjang melalui klub-klub yang ada di lapangan. Nantinya, koordinator tersebut akan mengakomodasi semua klub untuk menyusun program tahunan, termasuk lomba rutin saat Hari Jadi Berau.
“Kalau sudah ada pengurus resmi, tentu lebih mudah bagi pemerintah menyalurkan anggaran pembinaan,” tegas Refli.
Ia juga menyambut baik sikap Pemkab Berau yang tetap memberi ruang penyelenggaraan lomba perahu panjang pada Oktober atau November mendatang, meski sempat ada larangan penyelenggaraan event di bulan September.
“Ini langkah dewasa dari pemerintah. Kami akan terus berkoordinasi dengan Dispora untuk memastikan kebutuhan teknis lomba bisa terpenuhi,” pungkasnya.