TANJUNG REDEB, Borneo Post – Bupati Berau, Sri Juniarsih menghadiri pelantikan Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pilkada 2024 pada November mendatang, Minggu (26/5/2024) lalu di Tanjung Redeb
Dalam kesempatan itu, Bupati Sri mengatakan, Pilkada akan diselenggarakan serentak pada tanggal 27 November mendatang.
Dengan tenggat waktu tersebut, diharapkannya anggota PPS yang dilantik dapat mempersiapkan kelengkapan sebagai panitia. Demi sukses dan berhasilnya pesta demokrasi sesuai ketentuan perundangan yang berlaku.
“Katena tugas pokok dan fungsi PPS, selaku unsur vital dalam Pilkada,” ujarnya.
Dengan selesainya pelantikan ini, maka anggaran PPS harus mulai bergerak. Terutama menyusun langkah dan strategi dalam memastikan kapasitas diri. Khususnya meliputi kesiapan pengetahuan, fisik, dan mental.
“Sebab, kita tidak pernah tahu situasi di lapangan, yang mana tentunya akan menguras waktu, pikiran, dan tenaga,” tuturnya.
Ia meminta agar terus berkoordinasi dengan perangkat terkait. Jalin sinergitas yang padu salam melaksanakan tugas dengan penuh tanggunjawab.
Kendati demikian, momentum pelantikan ini kiranya juga merupakan ajang untuk menyamakan langkah bagi segenap perangkat terkait. Agar bersama-sama bersinergi, dalam mewujudkan Pilkada yang demokratis.
“Yang berasas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil atau luber-jurdil,” paparnya.
Bupati Sri juga menekankan, agar para anggota PPS mampu menjaga integritas dan netralitas sebagai penyelenggara.
“Jangan sampai, menyalahgunakan amanah sebagai bagian dari penyelenggara,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua KPU Berau, Budi mengungkapkan bahwa awal rencana pihaknya melaksanakan pelantikan PPS menggabung seluruh PPS yang ada di 110 Kampung dan kelurahan namun dikarenakan tempat yang tidak mampu menampung 330 orang PPS.
“Maka kami melaksanakan pelantikan dengan membagi tiap kecamatan selain dari Tanjung Redeb, Teluk Bayur dan Sambaliung yang dimana yang akan di lantik sebanyak 79 orang,” terangnya.
Budi menyampaikan, tahapan pemilihan kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur kemudian Bupati dan Wakil Bupati tengah berjalan.
“Yang dimana proses vertifikasi administrasi perseorangan, telah dilaksanakan pada tanggal 29 Mei. Apabila telah memenuhi syarat, akan dilaksanakan tahapan vertifikasi faktual dan yang akan melaksanakan adalah kawan-kawan yang ada di lapangan,” jelasnya.
Dirinya mengakui, saat ini anggotanya masih kekurangan Sekretariat PPK. Dan pihaknya, nuga telah mengajukan permohonan kepada Bupati Berau terkait hal itu.
“Mudah-mudahan, sudah bisa di proses dari bagian Perundang-undangan pemerintah, agar segera cepat ditetapkan sekretariat di tingkat kecamatan. Harapannya, bupati dan camat menbantu proses pembentukan sekretsriatnya,” pungkasnya.
Reporter : Arifin
