Samarinda, Borneo Post- Pemerintah Kota Samarinda memberikan bantuan terhadap korban banjir di Kabupaten Mahakam Ulu serta melepas tugaskan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda, pada Jumat (17/5/2024).
Bantuan ini merupakan tahap pertama yang diberikan oleh Pemerintah Kota Samarinda kepada warga yang terdampak bencana banjir.
“Kami Pemerintah Kota Samarinda tidak akan membiarkan Pak Bonifasius Belawan (Bupati) dan Pak Yohanes Avun (Wakil Bupati) bekerja menanggung beban sendirian menanggung beban sendirian,” ucap AH sapaan akrabnya.
“Sebagai bentuk ikatan emosional kita dan komitmen kemanusiaan yang Pemerintah Kota Samarinda beserta seluruh jajaran bersama Forkompinda atas bencana musibah banjir yang terjadi di Mahulu,” tambahnya.
Adapun bantuan yang diberikan berupa perlengkapan bayi, family Kit, sandang dan pangan, serta logistik kesiapsiagaan.
“Perahu, selimut, matras, terpal, mesin tempel, termasuk kantong jenazah walaupun kita harapkan tidak ada korban jiwa, kesiapsiagaan dari BPBD bersama relawan, semua standar kegiatan operasi termasuk bantuan dilapangan dan ditempat kejadian musibah harus kita penuhin terhadap semua logistik kesiapsiagaan,” jelasnya.
Untuk sementara pihaknya sedang berusaha untuk mendapatkan informasi dan keterangan resmi melalui kepolisian, badan SAR serta dari BPBD Provinsi terkait tingkat eskalasi akibat dari bencana tersebut.
“Tentu pasti akan kita laporkan bersama bagaimana situasi di lapangan, inventarisasi terhadap kerugian baik material maupun morel yang terjadi akibat bencana banjir di sana, misal infrastruktur publik seperti sekolah, puskesmas, unit-unit layanan masyarakat yang vital dan fasilitas sosial masyarakat yang ada di sana termasuk pemerintahan,” jelasnya.
Andi Harun menyebutkan jika pihaknya akan terus mengambil bagian dalam setiap keadaan atau kondisi yang terjadi di Kabupten Mahakam Ulu termasuk mengimbau kepada masyarakat sekitar untuk menyalurkan bantuan.
“Dan kami ingin mengundang serta mengajak seluruh teman-teman Saya kepala daerah dan wakil kepala daerah se-Kalimantan Timur, ayo kita ringankan beban pemerintah dan masyarakat Kabupaten Mahulu dengan bantuan yang maksimal serta kepedulian yang tak terputus sampai keadaan berangsur-angsur membaik,” sambungnya. (Delvi)
