Tanjung Redeb, BorneoPost- Ketua DPC Hanura Berau sekaligus Anggota Komisi III DPRD Berau, Suriansyah menyambut baik terkait anggaran yang cukup besar yang diberikan Pemerintah Kabupaten Berau kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk pembangunan di Bumi Batiwakkal.
Dengan anggaran yang tinggi Suriansyah mengatakan, PUPR Berau tersebut yakni sekitar 1,5 Triliun tentu saja harus dimanfaatkan secara maksimal untuk semua kegiatan pembangunan di lapangan.
Dinas PUPR sendiri ada 4 bidang antara lain bidang bina marga, bidang cipta karya dan penataan ruang, kemudian bidang Sumber daya air (SDA).
“Untuk masing-masing bidang kami harapkan realisasi kegiatannya di 2023 supaya tepat sasaran dan tuntas pekerjaan di lapangan,” ujar Suriansyah.
Suriansyah juga menyayangkan pada tahun sebelumnya ada pekerjaan yang tidak tuntas, seperti halnya pembangunan drainase.
“Pengerjaannya hanya berupa Ugater, overtopping, painthall setelah itu selesai. Harusnya ada keramik dan aksesoris seperti kursi dan lain-lainnya.
Politisi Partai Hanura itu menegaskan kembali supaya semua pembangunan dapat diselesaikan di tahun ini sehingga visual kota itu terlihat cantik.
“Kemudian drainase di masing-masing jalan ini belum terkoneksi secara menyeluruh masih ada yang belum terkoneksi. Tahun ini insya Allah mudah-mudahan bisa selesai bisa semua terlaksana, terkait penanganan banjir didalam kota,” katanya.
Lebih lanjut ia juga meminta paket-paket pekerjaan di anggaran murni agar lebih dipercepat proses lelangnya sehingga pekerjaan bisa selesai dengan cepat tidak terburu-buru.”Kalau ada resesi otomatis anggaran akan ditarik kembali. Makanya paket yang sudah selesai perencanannya maka laksanakanlah lelang, kan kalau dikerjakan lebih cepat tentunya lebih bagus. waktunya juga bisa lebih maksimal,” Terangnya. (Pin/adv).
