Wendie Lie Akan Dorong DLHK Agar Secepatnya Tangani Pemindahan TPS Di Bujangga, Bila Perlu Gunakan Dana ABT

TANJUNG REDEB,Borneo Post – Wakil Ketua Komisi II DPRD Berau, Wendie Lie Jaya sebut penanganan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bujangga bisa dilakukan dengan dua penanganan.

Pasalnya, persoalan penumpukan sampah yang terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bujangga hingga saat ini belum terselesaikan.

“Dari hasil rapat wajib dengan penanganan jangka pendek dan panjang,” katanya usai rapat dengar pendapat bersama DLHK, Senin (24/7/2023).

Dikatakannya, penanganan jangka pendek yaitu, harus ada gerakan dari DLHK yang akan di dukung oleh pihak legislatif.” Kita sarankan, sesuai dengan informasi dari Kadis, pihaknya akan berkolaborasi dengan pihak Swasta,” jelasnya.

“Karena, seperti yang kita dengar tadi saat ini alat berat yang bisa digunakan hanya satu unit. Sedangkan luas TPA sekit 12 Hektare,” tambahnya.

Tentunya, dengan luasan TPA Bujangga tidak akan mencukupi, jika mengandalkan 1 unit alat berat untuk menangani sampah yang ada.

Untuk jangka panjangnya, ungkap Wendie, terkait soal penganggaran penanganan sampah bagi DLHK. Pihaknya, akan mendorong agar secepatnya di turunkan dari dana Anggaran Belanja Tambahan (ABT) untuk menutupi kekurang yang ada.

“Juga anggaran, pastinya untuk memenuhi oprasional. Baik perawat alat dan sebagai, ini pastinya menunjang kinerja DLHK sendiri kedepannya,” tuturnya.

Ia berharap, adanya keberpihakkan kepala daerah akan kepedulian membersihkan sampah yang telah menumpuk. Guna, mengurangi volume sampah yang menjadi keluhan baik masyarakat maupun instansi terkait sendiri.

“Saya pribadi akan mendorong pihak DLHK untuk penanganan sampah. Diusahakan pada tahun ini untuk di adakan ABT untuk oprasionalnya,” tandasnya. (PiN/ADV)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *