Husin Djufrie Gelar Penguatan Demokrasi Daerah ke-8 di Kampung Sei Bebanir Bangun

TANJUNG REDEB, BorneoPost – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Husin Djufrie, kembali melanjutkan rangkaian kegiatan Penguatan Demokrasi Daerah yang sudah memasuki edisi kedelapan. Kali ini, acara digelar di RT 01 Kampung Sei Bebanir Bangun, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, Sabtu (23/8/2025) pukul 11.00 WITA

.

Mengusung tema Kebijakan yang Berorientasi Kesinambungan dan Keadilan, kegiatan tersebut dihadiri berbagai tokoh masyarakat, termasuk Kepala Kampung Sei Bebanir Bangun, Mursin, serta akademisi sekaligus narasumber, Syahruni. Jalannya diskusi dipandu oleh H. Sappe selaku moderator.

Dalam sambutannya, Husin Djufrie menegaskan bahwa penguatan demokrasi harus menjadi gerakan kolektif yang tidak hanya berhenti pada tataran formal, melainkan juga hidup dalam keseharian masyarakat.

“Demokrasi tidak hanya berbicara tentang pemilu, tetapi juga bagaimana kebijakan yang lahir benar-benar berpihak pada rakyat dengan tetap menjaga kesinambungan pembangunan,” tegas Husin.

Sementara itu, Kepala Kampung Sei Bebanir Bangun, Mursin, menyambut baik terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai forum seperti ini penting untuk membuka ruang dialog antara masyarakat dan wakil rakyat.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Semoga aspirasi warga bisa lebih tersalurkan, dan pembangunan di kampung dapat berjalan sesuai kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Senada, narasumber kedua, Syahruni, menekankan pentingnya partisipasi publik dalam setiap proses pengambilan keputusan. Menurutnya, demokrasi yang sehat harus ditopang oleh keterlibatan aktif masyarakat dalam mengawasi dan memberikan masukan terhadap jalannya pemerintahan.

“Partisipasi masyarakat adalah roh demokrasi. Tanpa keterlibatan warga, kebijakan berpotensi jauh dari kepentingan publik,” jelasnya.

Acara berlangsung interaktif, ditandai dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang cukup hangat. Warga tampak antusias menyampaikan aspirasi, khususnya terkait kebutuhan pembangunan di tingkat kampung.

Dengan terselenggaranya kegiatan ke-8 ini, Husin Djufrie menegaskan komitmennya untuk terus mengawal demokrasi yang berkeadilan di Kalimantan Timur, khususnya di Kabupaten Berau.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *