M. Ichsan Rapi Reses di Dapil I Tanjung Redeb, Siap Kawal dan Koordinasikan Aspirasi Warga

TANJUNG REDEB, Borneopost.com – Anggota Komisi III DPRD Berau, M Ichsan Rapi melanjutkan reses Masa Sidang I Tahun 2023 di Gang Waru, RT 12, Kelurahan Tanjung Redeb, Minggu malam (12/2/2023).

Dalam reses ini, pria yang akrab disapa Daeng Iccang ini menerima beberapa aspirasi dari masyarakat setempat. Seperti permohonan pembuatan drainase, normalisasi drainase, hingga penerangan jalan untuk Gang Waru.

Merespons apirasi warga, Daeng Iccang mengatakan, melihat kondisi daerah tersebut memang sangat memprihatinkan, apalagi saat musim hujan dampaknya sangat terasa bagi warga Gang Waru. Namun melihat kondisi jalan yang tidak begitu besar, untuk pembuatan drainase tersebut tidak mudah.

“Jika pembuatan drainase tersebut dipaksakan, akan memakan lahan halaman warga. Jadi perlu koordinasi yang matang dulu, namun tetap akan saya upayakan aspirasi ini bisa terealisasi,” ucap anggota DPRD Berau asal Partai Gerindra ini.

Sedangkan normalisasi drainase yang sudah ada di daerah tersebut seperti yang diusulkan warga, lanjut Iccang, akan dikoordinasikan secepatnya dengan pihak DLHK dan meminta Satgas Drainase dari DLHK menangani kemacetan aliran drainase tersebut.

“Namun perlu juga bantuan dari RT setempat karena akan susah bertindak bila tidak ada ketua RT setempat,” ujarnya.

Sementara permasalahan Penerangan Jalan Umum (PJU), dirinya mengungkapkan telah menyaksikan langsung betapa gelapnya gang tersebut yang dimana selama ini hanya mengandalkan lumpu teras rumah warga sebagai penerang jalan.

“Risiko gelap seperti sekarang ini juga bisa menimbulkan rawannya bahaya bagi pengguna jalan,” jelasnya.

Ia membeberkan, bahwasanya dirinya telah menganggarakan 18 titik di dapilnya untuk diadakan pemasangan PJU. Dijelaskannya,  biasanya setiap gang yang diusulkan akan mendapat jatah 10 hingga 11 tiang penerangan jalan.

“Semoga dari 18 titik yang saya usulkan tetersebutGang Waru bisa kebagian. Kalau pun tidak dapat, tetap akan saya anggarkan di anggaran perubahan,” ungkapnya.

Dirinya berharap, dengan adanya temu langsung masyarakat seperti yang dilakukannya, silaturahmi sebagai wakil rakyat tidak terputus dan selalu terjaga. Maka dari itu, setiap aspirasi yang berhasil dijaring akan ditampung dan menjadi tanggung jawabnya sebisa mungkin dikawal sampai kepemerintah daerah.

“Karena biar bagaimanapun tanpa masyarakat, saya tidak akan bisa duduk di DPRD. Jadi akan saya perjuangkan aspirasi mereka,” pungkasnya. (PiN/ADV)

Exit mobile version