Andi Amir Pinta Tegas Pihak PLN Agar Segera Perbaiki Turbin PLTU Lati

TANJUNG REDEB,Borneo Post  – Pemadaman listrik bergilir oleh pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Berau sempat menuai protes dari masyarakat. Hal ini, disebabkan kerusakan pada dua mesin turbin pembangkit listrik PLTU Lati.

Untuk itu, Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau pun melakukan rapat dengar pendapat (RDP) bersama pihak PLN pada, Selasa (19/9/2023).

Ketua Komisi II DPRD Berau, Andi Amir Hamsyah mengatakan pemadaman diperkirakan pada akhir September akan kembali normal. Sebab, kedua mesin yang berada di PLTU Lati masih dalam perbaikan oleh PT Indo Pusaka Berau (IPB).

“PT IPB masih melakukan perbaikan turbin. Dalam waktu dekat, paling lambat akhir bulan itu audah normal kembali. Tidak ada pemadaman bergilir,” paparnya saat dijumpai diruang kerjanya.

Diakuinya, dengan kerusakan yang dialamai kedua mesin tersebut terjadi defisit pasokan listrik sekitar 4 Mega Watt (MW) dari sebelumnya 9 MW.

Dari kesepakatan saat pelaksanaan rapat, ungkap Andi Amir, dengan turunnya kapasitas pasokan listrik, maka dilakukan pemadaman secara bergilir.

“Dari 9 MW yang tersalurkan hanya 5 MW untuk saat ini. Makanya akan ada pemadaman bergilir kedepannya. Dari kesepakatan mudah-mudahan satu minggu ini sudah rampung diperbaiki,” jelasnya.

Ia berharap, pihak PLN maupun PT IPB dapat segera menyelesaikan perbaikan dua mesin turbin PLTU Lati tersebut. Jangan sampai masyarakat merasa resah yang diaebabkan oleh pemadaman bergilir saat ini.

“Tadi janjinya itu sebelum Oktober sudah selesai. Mudah-mudahan pihak PT IPB cwpat prosesnya,” pungkasnya. (PiN/ADV)

Exit mobile version