BERAU, BorneoPost – Pagelaran Berau Expo 2025, yang sejatinya menjadi salah satu agenda utama dalam rangkaian Hari Jadi ke-72 Kabupaten Berau dan Hari Jadi ke-215 Kota Tanjung Redeb, hingga kini masih berstatus ditunda. Namun, di tengah masyarakat sempat berkembang isu bahwa acara tahunan tersebut batal digelar, sehingga memunculkan perdebatan pro dan kontra.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Berau, Nanang Bakran, menegaskan bahwa kabar mengenai pembatalan itu tidak benar. Pemerintah daerah, kata dia, hanya menunda pelaksanaan acara dengan mempertimbangkan sejumlah faktor teknis maupun situasional.
“Isu yang beredar terkait pembatalan pagelaran Berau Expo itu tidak benar. Saat ini statusnya hanya ditunda, bukan dibatalkan,” tegas Nanang.
Menurutnya, penundaan tersebut dilakukan demi memastikan kualitas acara tetap maksimal. Pemerintah daerah ingin Berau Expo tidak hanya menjadi ajang seremonial, melainkan juga benar-benar memberi manfaat bagi pelaku usaha lokal, UMKM, hingga investor yang akan hadir.
Nanang menambahkan, Berau Expo telah menjadi salah satu kegiatan unggulan yang selalu ditunggu masyarakat, karena menghadirkan berbagai produk lokal, hiburan rakyat, hingga peluang investasi. Dengan posisi strategis itu, Pemkab Berau tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan.
“Expo ini kan bukan hanya untuk memeriahkan hari jadi, tetapi juga wadah bagi pelaku usaha kecil maupun besar mempromosikan produknya. Jadi tentu harus dipersiapkan dengan matang,” ujarnya.
Meski begitu, isu pembatalan yang sempat meluas di tengah masyarakat tak bisa dipungkiri telah menimbulkan keresahan, terutama bagi sejumlah pelaku UMKM yang sudah bersiap mengikuti ajang tersebut. Sejumlah pedagang bahkan mengaku khawatir kehilangan kesempatan promosi jika benar-benar tidak jadi dilaksanakan.
Menanggapi hal itu, Nanang memastikan pemerintah daerah akan segera mengumumkan jadwal terbaru begitu persiapan rampung. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh isu yang tidak jelas sumbernya.
“Pemerintah tetap berkomitmen melaksanakan Berau Expo. Jadi, masyarakat maupun peserta tidak perlu khawatir. Tunggu saja pengumuman resmi terkait waktunya,” tandasnya.
Dengan klarifikasi tersebut, Pemkab Berau berharap polemik yang berkembang bisa mereda. Berau Expo diharapkan tetap menjadi pesta ekonomi, budaya, dan hiburan yang bisa membangkitkan semangat masyarakat sekaligus menggerakkan perekonomian lokal.
