Pembangunan TPI dan Dermaga Sandar Di Kampung Tanjung Batu Dicanangkan Rampung Akhir Tahun 2023

TANJUNG REDEB, Borneo Post – progres pembangunan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) beserta dermaga sandar yang Akan di bangun di kampung Tanjung Batu kecamatan Derawan , saat ini dalam proses pembangunan pengecoran beton tiang bangunan untuk bangunan utama dan coldstride.

Berdasarkan data LPSE, proyek senilai Rp 15 miliar yang berasal dari APBD Pemprov Kaltim 2023, tersebut bakal dikerjakan oleh CV Utama Persada Karya. Anggaran besar tersebut merupakan realisasi dari anggaran Bantuan Keuangan (Bankeu) Pemprov Kaltim.

Hal senada juga di sampaikan oleh Dahniar Ratnawati, Selaku kepala dinas Perikanan Berau, dirinya menerangkan meski pengerjaan TPI tersebut di bawah satuan kerja Dinas PUPR Berau, pihaknya tetap bakal memonitor proyek itu agar dapat digunakan pada akhir tahun ini.

“Kami berkoordinasi dengan dinas terkait, biar segera digunakan tahun ini,” kata Dahniar, Selasa (29/8/2023).

Pembangunan TPI ini pun merupakan salah satu dari agenda pemerintah. Telah diusulkan sejak 2019 lalu, namun batal pembangunnya lantaran masuk dalam proyek yang terimbas Covid-19.

“Tiga tahun lalu, seingat saya sudah diusulkan. Tahun ini baru terealisasi anggarannya,” ujar dia.

Ia juga menjelaskan, pembangunan TPI dan dermaga sandar tersebut direncanakan hanya di khususkan untuk para nelayan yang menggunakan perahu kecil atau nelayan-nelayan kecil setempat

Sehingga dengan pembangunan TPI tersebut, harga hasil tangkapan nelayan dapat dibeli dengan harga yang lebih masuk akal.

“Ini buat kesejahteraan nelayan di wilayah pesisir juga,” ujarnya.

Selain itu, pembangunan TPI diharapkan dapat berimbas pada jumlah pendapatan daerah. Setiap transaksi di TPI tersebut memberikan pajak retribusi daerah.

“Tentunya akan membantu pemasukan untuk daerah,” jelasnya.

Selain itu, proyek tersebut diyakini dapat berimbas pada serapan tenaga kerja yang beroperasi di wilayah TPI. Sebab ke depan, diprediksi bakal dibangun juga SPBN yang dikhususkan untuk mendistribusikan BBM ke nelayan.

“Kalau aktivitas pasar di sana aktif, tentu pengusaha bakal membangun fasilitas penunjang, seperti SPBN,” jelasnya.

Diharapkan dia, bila TPI tersebut berdiri dapat memberikan kesejahteraan bagi nelayan yang berada di sekitar kecamatan terluar. Mulai dari Derawan, Tanjung Batu, dan wilayah pesisir lainnya.

Diketahui, Kecamatan Derawan merupakan penyumbang pendapatan sektor kelautan terbesar di Berau. Dalam setahun berhasil mendaratkan sekitar 6 ribu ton ikan.

“Tentu pembangunan itu sangat berpengaruh buat aktivitas ekonomi masyarakat pesisir,”tutupnya. (PiN)

Exit mobile version