Sambangi Masyarakat, Madri Diminta Jadi Bupati

TANJUNG REDEB,Borneo Post – Nama Madri Pani santer diisukan maju untuk menjadi bakal calon bupati Berau 2024-2029. Hal ini bukan tanpa alasan, perolehan suara tertinggi saat Pileg kemarin, sukses membawa dirinya mendapat reting tertinggi saat ini dalam bursa Pilkada di Berau.

Pria yang juga menjabat Ketua DPRD Berau periode 2019-2024 itu, mengaku dirinya saat ini masih fokus untuk berkoalisi dengan masyarakat. Menurutnya, sebesar apapun dukungan partai, tapi masyarakat tidak mendukung hal ini sia-sia. Karena 99 persen takdir Tuhan dan 1 persen, ikhtiar dan berusaha. Salah satunya dengan berkoalisi dengan masyarakat. Langkah yang ia lakukan adalah, dengan mendengar langsung keinginan dan juga bersilaturahmi dengan masyarakat.

Seperti yang terpantau di Kampung Sambakungan, Kecamatan Gunung Tabur, ribuan masyarakat menghadiri silaturahmi yang digelarnya tersebut. Mereka mengobrol langsung dengan sosok Madri Pani. Menyampaikan keluhan selama ini yang mereka pendam. Mulai dari sistem perekrutan tenaga kerja lokal hingga kebutuhan air bersih.

Dihadapan masyarakatnya, Madri Pani mengungkapkan, Bahwa ia berterima kasih kepada masyarakat karena telah bersedia hadir di acara kunjungan kerja dan tatap muka langgsung yang telah ia gelar di Kampung Sambakungan tersebut.

“Suatu kehormatan besar bagi saya karena masyarakat telah bersedia menyempatkan waktu untuk bertatap muka langsung dengan saya,” ucapnya

Selain itu, madri juga menjelaskan, maksud dan tujuannya menggelar pertemuan dengan masyarakat kampung Sambakungan tersebut bukan karena semata-mata l adanya unsur politik, melainkan, sebagai kewajibannya selaku Ketua DPRD yang memang harus bertemu langsung dan mendengarkan aspirasi masyarakat.

“Saya harap masyarakat tidak salah kaprah dengan adanya kegiatan pertemuan ini, saya bukan lagi kampanye melainkan bersilaturahmi dengan masyarakat semuanya,” ujarnya.

Dirinya juga menegaskan, kegiatan silaturahmi ini tidak menggunakan APBD daerah. Murni dari kantong pribadinya. Langkah ini sebagai bentuk antisipasi tuduhan miring masyarakat, dirinya mengaku, ingin turun langsung ke lapangan, apalagi dirinya kembali terpilih menjadi anggota DPRD periode 2024-2029, dengan perolehan suara sebanyak 5.116 suara.

“Semua tergantung persepsi masyarakat saja, namun bila masyarakat menginginkan saya untuk maju ke Pilkada mendatang, insyaallah saya juga siap,” katanya di hadapan masyarakat yang menginginkannya jadi bupati tersebut.

Masuk ke inti pertemuan tersebut, beberapa aspirasi berhasil ia tampung dan menurutnya aspirasi-aspirasi tersebut adalah aspirasi yang terlewatkan oleh pihak Pemerintah Daerah yang dimana salah satunya mencakup dunia pendidikan.

“Insyaallah segala aspirasi masyarakat yang sempat saya jaring pada kesempatan ini akan saya perjuangkan, tapi saya harap juga masyarakat mengerti karena saya hanya anggota legislatif yang hanya bisa mengusulkan dan mengawasi, berbeda halnya bila masyarakat merestui saya untuk menjadi kepala daerah mendatang, akan saya tuntaskan semua permasalahan yang ada di masyarakat,” tegasnya.

Seakan tidak meninggalkan kekecewaan, kegiatan silaturahmi dan tatap muka tersebut berjalan dengan lancar dan sesuai dengan yang diharapkan.

Exit mobile version