Warga Teluk Bayur Antusias Sampaikan Aspirasi, Fasra Wisono Janji Kawal Hingga Tuntas

TANJUNG REDEB, BorneoPost – Anggota DPRD Berau, Fasra Wisono, kembali melaksanakan reses atau serap aspirasi pada masa sidang II tahun 2025. Kali ini ia menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya, yakni Dapil 2 yang meliputi Teluk Bayur, Gunung Tabur, dan Segah.

Reses tersebut digelar di kediaman salah satu warga Teluk Bayur, Tudiono, pada Rabu (27/8/2025). Puluhan warga tampak antusias menyampaikan berbagai kebutuhan dan keluhan yang mereka alami sehari-hari.

Beberapa aspirasi yang mencuat di antaranya pembuatan akses jalan bagi warga di Jalan Gunung Mas RT 01. Menanggapi hal itu, Fasra menyampaikan akan menurunkan tim teknis untuk melakukan pemantauan langsung ke lokasi yang dimaksud.

Selain itu, warga juga meminta perbaikan jalan yang longsor di RT 19 serta bantuan peralatan rebana untuk kelompok ibu-ibu setempat. Fasra menegaskan, usulan tersebut akan segera ditindaklanjuti. “Kalau pun tidak bisa terealisasi tahun ini, kita dorong untuk masuk di anggaran tahun depan,” ungkapnya.

Aspirasi lain datang dari warga RT 11 yang meminta perbaikan parit di Gang Keluarga. Menanggapi hal tersebut, Fasra menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan dinas terkait agar permasalahan saluran air tersebut bisa segera diatasi.

Warga RT 05 juga menyampaikan dua keluhan, yakni lampu taman yang tidak berfungsi maksimal sehingga kondisi lingkungan menjadi gelap, serta kebutuhan pelatihan untuk para pelaku UMKM. Fasra merespons dengan menyatakan akan berusaha mendorong pengadaan fasilitas penerangan dan menggandeng instansi terkait untuk menghadirkan program pelatihan yang bermanfaat bagi pengembangan usaha masyarakat.

Aspirasi terakhir yang disampaikan warga adalah permintaan agar layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) di Puskesmas Teluk Bayur bisa beroperasi 24 jam. Selama ini, layanan IGD hanya dibuka setengah hari, sehingga menyulitkan warga saat terjadi kondisi darurat di malam hari. Fasra menilai hal ini menjadi kebutuhan mendesak dan berjanji akan memperjuangkannya melalui koordinasi dengan Dinas Kesehatan.

Di akhir kegiatan, Fasra menyampaikan harapannya agar seluruh aspirasi yang terjaring dapat menjadi dasar pengambilan kebijakan yang benar-benar berpihak pada masyarakat.

“Reses ini adalah wadah kita mendengar langsung suara warga. Saya berharap apa yang disampaikan masyarakat bisa segera ditindaklanjuti, baik melalui program pemerintah daerah maupun dukungan di DPRD. Intinya, saya ingin hadirnya reses benar-benar memberi manfaat nyata untuk masyarakat,” pungkasnya.

Exit mobile version