TANJUNG REDEB, BorneoPost – Kepanikan sempat melanda seorang orangtua di Jalan Murjani 2, Tanjung Redeb, Jumat (22/8/2025) pagi. Sekitar pukul 09.00 Wita, anaknya terkunci di dalam mobil dan tak kunjung bisa dikeluarkan.
Dalam kondisi panik, orangtua berinisial HA itu segera meminta pertolongan kepada tim pemadam kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau, Nofian Hidayat, membenarkan adanya laporan tersebut. Menurutnya, tim langsung bergerak cepat menuju lokasi untuk melakukan evakuasi.
“Begitu menerima laporan, kami segera mendatangi lokasi dan melakukan upaya penyelamatan. Alhamdulillah, anak berhasil dikeluarkan sekitar pukul 09.45 Wita dalam kondisi selamat tanpa luka,” ujarnya.
Nofian menegaskan, tugas pemadam kebakaran tidak terbatas pada penanganan kebakaran semata. Laporan masyarakat justru banyak berkaitan dengan kejadian-kejadian unik yang tak berhubungan dengan api.
“Selain evakuasi anak di dalam mobil, kami juga sering menerima laporan hewan liar masuk rumah, seperti ular, biawak, monyet, hingga tawon. Bahkan ada yang meminta bantuan mengambil kunci motor di gorong-gorong, melepas cincin yang tersangkut di jari, sampai kepala anak yang terjebak di dalam toples makanan,” jelasnya.
Ia memastikan, semua layanan darurat tersebut diberikan secara gratis.
“Sudah menjadi komitmen kami, setiap laporan masyarakat ditangani tanpa biaya sepeserpun. Prinsipnya, kami hadir untuk membantu,” tegasnya.
