TANJUNG REDEB, BORNEOPOST – Bupati Berau, Sri Juniarsih, yang saat ini memang tengah sedang menjalani masa penyembuhan nya, menyampaikan statement nya terkait kepedulian nya terhadap masyarakat yang terkena dampak dari penutupan jembatan gantung Sambaliung yang saat ini sedang dilakukan.
Melalui Reels Instagram pribadinya, Bupati Berau mengatakan,
“assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh warga masyarakat kabupaten Berau yang saya cintai beberapa hari terakhir ini merupakan hari yang tidak begitu membahagiakan bagi kita semua terutama bagi saudara-saudari yang sehari-hari memanfaatkan jembatan sambaliung sebagai jalur transportasi utama, yang saat ini dalam proses perbaikan,
kita sama-sama tahu bahwa saat ini pemerintah provinsi Kalimantan Timur sedang melaksanakan perbaikan jembatan yang sudah sekian lama kita nantikan proses perbaikan jembatan tersebut,mengharuskan dilakukannya penutupan jembatan sehingga akses lalu lintas tidak berjalan normal seperti biasanya, kami pemerintah kabupaten Berau mendapatkan tugas untuk mendukung perbaikan tersebut dengan mengupayakan rekayasa lalu lintas orang maupun barang yang mengalami gangguan karena proses perbaikan jembatan kondisi tersebut, mempengaruhi banyak hal seperti aktivitas ekonomi layanan pendidikan dan kesehatan menjadi terhambat atas segala kekurangan kami dalam menyiapkan rekayasa lalu lintas orang dan barang dari hati dan rasa yang paling dalam saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya saya juga menyampaikan permohonan maaf karena belum bisa terjun langsung ke lokasi saat ini saya masih dalam masa pemulihan setelah selesai menjalani serangkaian tindakan medis di Rumah Sakit mitra Keluarga di Surabaya jadwal pengobatan Saya telah ditetapkan jauh hari sebelum ada informasi dari pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terkait pelaksanaan penutupan dan perbaikan jembatan sambaliung sehingganya dengan berat hati pada tanggal 1 Juni seharus meninggalkan bumi berarti warga tercinta untuk menjalani pengobatan saya sejak tanggal 2 sampai tanggal 5 Juni kemarin saya tidak diperkenankan untuk menggunakan alat komunikasi. Alhamdulillah proses operasi berjalan lancar dan dalam waktu dekat saya akan segera kembali ke bumi Batiwakkal tercinta, Saya ingin menghaturkan terima kasih atas pengertian segenap warga masyarakat kabupaten Berau terhadap arti penting perbaikan jembatan dan kepada para pihak yang secara sukarela telah membantu kami dan pemerintah provinsi untuk bisa memastikan bahwa seluruh warga Berau telah setuju bahwa jembatan sambaliung harus segera diperbaiki, dan perbaikan ini akan selesai tepat waktu.
betapa terharunya manakala saya mendengar kabar bahwa Sultan sambaliung berkenan turun langsung untuk membuat kita yakin bahwa memperbaiki jembatan sekarang bukan pilihan yang salah sekali lagi saya mohon maaf atas banyak ketidaknyamanan yang terjadi.
perlu saya sampaikan bahwa pemerintah kabupaten Berau telah membentuk tim untuk mendukung perbaikan yang dengan sikap berkoordinasi dan berada di lapangan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Berau untuk beraktivitas hasil koordinasi saya dan bapak wakil bupati bahwa telah dilakukan langkah-langkah untuk mengurangi permasalahan yang terjadi pada alternatif penyeberangan berupa penyediaan speed yang stand by untuk menyeberangkan orang.
kemudian saat ini pemerintah kabupaten Berau terus berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dan sedang menunggu hasil usulan kepada pemerintah Provinsi Kalimantan Timur terkait penambahan LCT.
semoga ada kabar baik terhadap usulan ini di sisi lain saya selaku ketua forum komunikasi pimpinan daerah menginstruksikan agar dilakukan rapat forkopimda untuk membahas dampak sosial dan ekonomi akibat perbaikan jembatan sambaliung dan mencari solusi terhadap permasalahan-permasalahan tersebut, hari ini juga unsur forkopi indah akan melakukan peninjauan lapangan guna melihat langsung permasalahan di lapangan sehingga dapat memutuskan solusi yang tepat Bapak Ibu saudara-saudari yang saya cintai dan saya banggakan sekali lagi saya dari lubuk hati yang paling dalam saya meminta maaf karena tidak berada di bumi Batiwakkal bersama masyarakat kabupaten Berau yang saya cintai untuk melalui beratnya dampak dari perbaikan jembatan sambaliung.
sekaligus mengucapkan terima kasih atas kesabaran selama ini menjalani selama 4 bulan ke depan semoga situasi yang sulit ini dapat kita lalui bersama semoga kita dapat saling bahu-membahu mengatasi segera terima kasih wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,”ucapnya.(PiN/ADV)