Tanjung Redeb, BorneoPost — Upacara peringatan hari jadi Kabupaten Berau dan Kota Tanjung Redeb tak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga refleksi atas kondisi pembangunan daerah.
Anggota DPRD Berau, Rahman, menilai capaian pembangunan selama ini sudah cukup baik, meski masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang perlu mendapat perhatian serius.
“Kalau kita lihat Kabupaten Berau saat ini sudah sangat baik. Hanya saja memang ada beberapa hal yang perlu dibenahi, misalnya infrastruktur yang sudah dikerjakan tapi kembali rusak,” ungkap Rahman usai mengikuti upacara.
Ia menyebut, sektor pendidikan juga masih menghadapi tantangan. Banyak gedung sekolah yang membutuhkan perbaikan, namun belum sepenuhnya terakomodasi dalam anggaran. Hal serupa juga terjadi di sektor kesehatan, terutama fasilitas puskesmas yang dinilai belum mendapat dukungan anggaran maksimal untuk meningkatkan layanan.
Terkait harapan ke depan, Rahman menegaskan DPRD mendorong agar pembangunan dilakukan secara merata di seluruh sektor. “Kita menginginkan pembagian anggaran yang adil. Semua sektor, termasuk pariwisata, perlu diprioritaskan. Sebab, kita tahu kekayaan alam Berau yang tak terbarukan akan habis. Jadi kita harus mulai mencari sektor lain sebagai penopang ekonomi,” jelasnya.
Menurut Rahman, momentum hari jadi Berau harus menjadi pengingat bahwa pembangunan bukan hanya soal fisik, tetapi juga memastikan kesejahteraan masyarakat di segala bidang.
