TANJUNG REDEB, BORNEOPOST – Beberapa kepala kampung dari daerah pedalaman kabupaten Berau sempat mengeluhkan terkait usulan Musrenbang yang pernah di sampaikan nya dari tahun Ketahun dan terakhir di acara Musrenbang beberapa waktu lalu sampai saat ini belum ada realisasinya, para kepala kampung tersebut merasa usulan terkait perbaikan infrastruktur Jalan yang pernah ia sampaikan pada bupati tersebut sampai saat ini belum ada realisasinya sama sekali.
Sebagai wakil rakyat yang membidangi hal demikian, Anggota DPRD Berau, M.Ichsan Rapi, atau yang biasa akrab dengan sapaan Daeng Iccang tersebut mengatakan, sehubung dengan permasalahan yang di alami para kepala kampung yang ada tersebut ia menyarankan agar kepala kampung terkait dapat lebih aktif lagi dalam berkordinasi dengan pihak OPD terkait.
“Ya, bisa juga menyampaikan aspirasinnya langsung ke wakil-wakil mereka yang ada di Daerah Pemilihan (Dapilnya), contoh saya pribadi misalnya di dapil kota ini biasanya banyak usulan dalam bentuk reses itu atau sebagainya atau dalam bentuk wa serta datang ke rumah atau via telpon para RT dan masyarakat minta ada perbaikan jalan itu mungkin seperti itu,” terang M.Ichsan Rapi. Selasa (30/05/2023).
Diakuinya, sebenarnya semua itu di prioritaskan hanya karena kemampuan keuangan daerah itu biasa terbatas, jadi biasanya ada skala prioritas 1 dan prioritas 2.
“Mungkin kalau di wilayah pesisir misalnya disana ada yang kita ingin tingkatkan seperti infrastruktur contohnya, infrastruktur pariwisata itu memang kita prioritaskan pasalnya itu bisa membantu kita dalam Peningkatan PAD,” ungkapnya.
“Intinya itu komunikasi dari kepala kampung apakah langsung ke pihak teknis dalam hal ini PUPR atau mungkin ke wakilnya via telpon atau wa aja, kirimkan saja foto jalan yang rusak atau diusulkan melalui musrenbang. Nah kalau sudah masuk dalam itu insya Allah akan direalisasikan, karena salah satu dari misi bupati dan wakil bupati adalah jalan jalan ini semua akan dibenahi,” tutupnya. (PiN/ADV).