TANJUNG REDEB, Borneo Post – Kepala Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan DPUPR Berau, Junaidi mengatakan progres pekerjaan jalan yang digarap melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Berau 2023 oleh DPUPR sudah menyentuh angka 92,27 persen.
“Adapun progres pembayarannya sudah mencapai 79 persen. Ini realisasi pekerjaan kita hingga akhir November kemarin, beberapa pembayaran juga sedang berproses,” ucapnya Rabu (20/12/2023).
Meski demikian, beberapa pekerjaan diakuinya masih belum maksimal. Misalnya pekerjaan Revitalisasi Jalan dan Bangunan Pelengkap di Jalan Antasari dan Jalan Ahmad Yani atau Tepian Besar Ahmad Yani yang progresnya hingga akhir November 2023 lalu baru menyentuh angka 63 persen.
“Iya masih berproses, kita juga optimistis sebelum tutup buku pekerjaan bisa selesai tepat waktu,” ungkapnya.
Selain dua pekerjaan itu, dirinya juga mengaku melakukan percepatan pada pekerjaan Revitalisasi Jalan dan Bangunan Pelengkap pada Jalan Kawasan Pemuda di Tanjung Redeb yang masih di angka 97,09 persen.
Sebab sambung Junaidi, sebenarnya tidak terdapat kendala yang serius, hanya saja pekerjaan memang ada yang membutuhkan waktu.
“Misalnya kita cor, kan tidak bisa dilanjut sampai kering. Halhal minor yang sebetulnya bagian dari pekerjaan dan tidak menghalangi,” ujarnya.
Selain itu, kata dia di wilayah perkampungan misalnya ada lanjutan pengaspalan Jalan Poros Muara Lesan di Kecamatan Kelay yang sudah 85 persen.
Hal ini juga akan dikebut, tentunya tidak mengesampingkan kualitas pekerjaan apalagi pengaspalan jalan itu akan membantu masyarakat yang beraktivitas sehari-hari.
“Kita ingin juga cepat selesai, tentu dorongan kami tekankan juga kepada kontraktor. Tapi jangan sampai juga bermainmain, tetap dengan kualitas yang terbaik,” bebernya.
Kemudian, lanjutan Preservasi Jalan Poros Harapan Jaya menuju Tepian Buah. Jalan ini merupakan penghubung wilayah luar Segah menuju pusat pemerintahan di Kecamatan Segah yang terletak di Kampung Tepian Buah.
“Kalau Jalan Poros Harapan JayaTepian Buah sudah 70 persen. Kita optimistis, ini akan selesai sesuai target,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Berau Sri Juniarsih menyampaikan, sebagian besar pembangunan jalan menuju pesisir Berau saat ini sudah mulus.
“Pembangunan jalan saat ini sudah mencapai 95 persen. Semua ini adalah kerja dari Pemda mengharapkan bantuan dan mendapat dukungan dari Pemprov,” terangnya.
Meski demikian, diakuinya saat ini pembangunan infrastruktur tidak tertumpu pada Pemkab Berau saja.
“Sebagian besar pembangunan di wilayah pesisir juga menjadi kewenangan Pemprov Kaltim melalui pembangunannya yang saat ini dirasakan,” imbuhnya.
Hal ini diharapkan mampu meningkatkan potensi wisata yang ada di wilayah pesisir selatan Berau.
Sebab infrastruktur jalan yang baik akan meninggalkan kesan baik kepada wisatawan.
“Apalagi potensi wisata yang ada akan semakin berkembang dengan infrastruktur jalan yang baik. Dan sehingga potensi wisata yang baik, itu akan menghasilkan perekonomian masyarakat yang sejahtera,” pungkasnya. (PiN/ADV)